HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar

Komang Ayu Cahya Dewi Putuskan Mundur dari Pelatnas PBSI



Komang Ayu Cahya Dewi resmi mundur dari pelatnas PBSI. Pebulutangkis tunggal putri berusia 22 tahun itu memilih melanjutkan kariernya sebagai pemain profesional independen.

PBSI menyampaikan terima kasih atas dedikasi Komang selama berada di pelatnas sejak 2020. Mereka juga mendoakan agar perjalanan baru yang ditempuh sang atlet bisa berjalan lancar dan penuh kesuksesan.

Komang merupakan salah satu talenta jebolan PB Djarum. Ia mulai mencuri perhatian publik saat berhasil meraih podium perdananya di ajang BWF World Tour. Pada Februari 2025 lalu, ia tampil impresif hingga menjadi runner-up Thailand Masters Super 300, sebelum akhirnya dikalahkan oleh wakil Thailand, Pornpawee Chochuwong.

Sepanjang kariernya di pelatnas, Komang juga sukses mengoleksi sejumlah prestasi. Ia empat kali naik podium di turnamen level international series, termasuk meraih gelar juara Nantes International 2023. Pada ajang multievent, ia turut mempersembahkan medali perunggu SEA Games 2023 di Kamboja.

Di sektor beregu, kontribusinya juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Komang menjadi bagian tim yang membawa Indonesia juara Asia Mixed Team Championships 2025. Selain itu, ia juga membantu tim putri meraih runner-up Uber Cup 2024, runner-up SEA Games 2023, serta peringkat tiga Asian Team Championships 2024.

Namun, performa Komang sepanjang 2025 dinilai belum konsisten. Setelah pencapaiannya di Thailand Masters, ia beberapa kali harus terhenti lebih awal di berbagai turnamen besar. Tercatat, ia gugur di babak pertama Indonesia Masters, German Open, Orleans Masters, Taipei Open, Thailand Open, Indonesia Open, dan Macau Open. Sementara di Kejuaraan Asia 2025, langkahnya hanya sampai babak 16 besar.

Meski demikian, keputusan Komang untuk berkarier sebagai pemain profesional membuka peluang baru. Dengan pengalaman internasional yang sudah dimiliki, perjalanan berikutnya tentu akan menjadi babak menarik untuk terus dipantau oleh pecinta bulutangkis Indonesia.

 

 


Posting Komentar