Asal Usul Istilah Anarki dan Mengapa Punya Konotasi Negatif Sejak Dahulu
Asal Usul
Istilah Anarkisme
Istilah anarkisme berasal dari bahasa Yunani. Ia terbentuk dari gabungan
awalan “an” atau “a”—yang berarti ketiadaan, tidak, atau
kekurangan—dengan kata “archos”, yang memiliki arti peraturan, pemimpin,
kepala, atau kekuasaan. Jika digabung, anarchos atau anarchein
secara harfiah berarti “tanpa pemerintahan” — atau tanpa peraturan, pemimpin,
atau tuan . Inilah esensi utama paham anarkisme: menolak bentuk
pemerintahan negara sebagai otoritas tertinggi.
Makna Kata “Anarkis” dalam Bahasa Indonesia
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata anarkis memiliki dua
makna yang berbeda. Pertama, sebagai “penganjur” atau “penganut” paham
anarkisme—artinya individu yang mempercayai ajaran tanpa pemerintahan. Kedua,
sebagai istilah untuk orang yang melakukan “tindakan anarki”, yakni tindakan
kekacauan atau tanpa aturan .
Dalam praktiknya, terutama selama demonstrasi atau aksi
massa, istilah anarkis sering disematkan pada individu atau kelompok
yang memicu kerusuhan atau kekacauan, meskipun makna sebenarnya dalam etimologi
merupakan penolakan terhadap otoritas negara, bukan identik dengan kekacauan.
Mengapa Konotasi “Negatif” Sudah Ada Sejak Dulu
Istilah anarki dan anarkisme lambat laun banyak dikaitkan dengan
kekerasan, kerusuhan, atau huru-hara, terutama karena penggunaan
sehari-hari—terutama di media dan percakapan publik—cenderung menyederhanakan
pemahamannya sebagai kondisi tanpa aturan yang menimbulkan ketidakstabilan.
Persepsi ini memperkuat kesan bahwa anarkisme identik dengan kehancuran sosial
padahal sifat dasarnya adalah ketiadaan pemerintahan resmi, bukan kekacauan .
Kesimpulan Singkat
- Asal
kata anarkisme berasal dari bahasa Yunani, yang berarti “tanpa
pemerintahan”.
- Kata anarkis
bisa merujuk pada penganut ajaran tersebut atau seseorang yang menciptakan
kekacauan.
- Meski
makna asli berkaitan dengan penolakan terhadap sistem pemerintahan, dalam
praktik sehari-hari istilah itu sering diasosiasikan dengan konotasi
negatif, seperti kerusuhan dan huru-hara.